Salah satu cara untuk mendapatkan bentuk tubuh dan berat yang ideal adalah dengan diet buah. Apa sih diet buah itu? Jadi salah satu program diet yang aman bagi tubuh kamu adalah dengan memperbanyak konsumsi buah segar untuk menggantikan kebutuhan vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Program diet buah ini jauh lebih baik dibandingkan program diet lainnya karena dalam buah segar tersedia fiber atau serat yang baik untuk tubuh. Tidak hanya itu saja, mengonsumsi buah dalam jumlah banyak juga membantu kamu terhindar dari serangan jantung dan penyakit kanker.

Namun, sebelum mulai berdiet sebaiknya kamu juga tahu mindset yang benar untuk memulai diet buah. Misalnya, apa saja yang perlu kamu perhatikan sebelum mengonsumsi buah-buahan tersebut. Karena tak sedikit juga beberapa jenis buah yang justru malah mengandung kalori tinggi dan tidak disarankan untuk dikonsumsi bagi kamu yang sedang berdiet. Melalui artikel ini, mari cari tahu rekomendasi buah untuk diet kamu dan buah apa yang sebaiknya kamu hindari. Tapi ingat ya, bukan berarti kamu seharian cuma harus makan diet saja itu adalah hal yang salah. Buah itu adalah sumber mikro nutrisi kita (vitamin dan mineral). Pastikan kamu tetap memenuhi makro nutrisi kamu (karbohidrat, protein dan fat)

Buah yang baik untuk diet

Buah apel

Ini dia buah yang cocok untuk diet cepat kurus. Kandungan karbohidrat yang ada pada apel sangat kaya akan pectin yang merupakan serat yang dibutuhkan oleh tubuh kamu. Selain itu, apel juga mengandung flavonol yang disebut quercetin. Kandungan ini dipercaya memiliki bahan anti kanker.

Tak hanya kandungan quercetin yang berfungsi sebagai vitamin anti radang, apel juga kaya akan Vitamin C yang dibutuhkan tubuh. Tak heran kalau kemudian apel menjadi buah yang disarankan untuk kamu konsumsi saat berdiet. Bahkan apel juga menjadi buah yang direkomendasinya untuk diet mayo dan diet keto.

Buah melon

Buah selanjutnya adalah melon. Kadar gula dan zat lycopene pada melon sangat cocok dikonsumsi, terutama sebagai buah untuk diet cepat. Kandungan air yang terdapat pada melon mampu mengenyangkan perut tanpa harus menjadi lemak.

Pada buah melon merah dan oranye, kandungan carotenoid yang terdapat di dalamnya mampu melindungi sel tubuh dari kerusakan radikal bebas dan dapat juga diubah menjadi Vitamin A dalam tubuh. Selain itu, sering mengonsumsi melon juga dipercaya mampu melancarkan pencernaan kamu. Dengan pencernaan yang lancar tentunya makanan yang kamu konsumsi tidak tertimbun dahulu di dalam perut.

Buah kiwi

Kiwi mengandung Vitamin C yang membantu pembakaran lemak dalam tubuh kamu. Tak hanya itu saja, kandungan serat dalam buah kiwi juga sangat tinggi, sehingga dapat menekan nafsu makan kamu. Cocok menjadi buah untuk diet cepat kurus.

Cobalah untuk mengonsumsi satu buah kiwi di pagi hari untuk menunda lapar kamu dan menghindarkan dari keinginan ngemil yang justru harus dihindari saat berdiet. Selain mengonsumsi kiwi di pagi hari, kamu juga bisa memakannya saat siang atau sore menjelang jam makan malam.

Buah nanas

Buah selanjutnya yang sangat direkomendasikan untuk menjadi buah diet adalah nanas. Buah dengan warna kuning terang itu mengandung enzim bromelain yang memiliki kemampuan untuk menguraikan protein. Kamu tentu sering mendengar kalau nanas digunakan sebagai salah satu bahan untuk melunakkan daging, nah kandungan enzim bromelain itulah yang berperan.

Tak hanya menguraikan protein, buah nanas juga mampu membantu melancarkan pencernaan, menguraikan pembekuan darah, mencegah sinusitis dan infeksi saluran kencing. Bagi kamu yang sedang melakukan diet buah, kandungan gula dan Vitamin C yang tinggi pada buah nanas sangat diperlukan oleh tubuh. Tak heran nanas menjadi salah satu buah yang sangat direkomendasikan untuk kamu yang sedang berdiet.

Buah pepaya

Buah selanjutnya yang sangat direkomendasikan sebagai buah untuk diet adalah pepaya. Ada beberapa alasan mengapa pepaya adalah teman diet yang baik bagi kamu. Pertama, pepaya merupakan buah dengan kandungan kalori yang sangat rendah. Terbukti dari penelitian kalau di dalam 1 ons buah pepaya, hanya mengandung kalori sebesar 11 cal. Sedangkan standar kalori yang dibutuhkan selama proses diet sekitar 2.000 cal. Artinya, buah pepaya hanya mengandung 3% kalori dari yang dibutuhkan sehingga kamu masih bisa mengonsumsi buah atau sayur lainnya.

Kemudian, kamu tentunya sudah tahu kalau pepaya membantu melancarkan pencernaan karena mengandung serat yang tinggi. Namun, tahukah kamu kalau pepaya juga merupakan salah satu buah dengan kandungan lemak terendah dan kandungan air tertinggi? Hal ini berarti, air di dalam pepaya mampu menguraikan lemak yang masuk ke dalam tubuh. Diet yang dilakukan bukan berarti meniadakan kandungan lemak sama sekali di dalam makanan, melainkan meminimalisir kandungan lemaknya.

Buah yang harus kamu hindari saat berdiet

Buah pisang

Setelah mengetahui buah apa saja yang baik untuk berdiet, kini kamu juga harus tahu jenis buah apa saja yang sebaiknya dihindari. Yang pertama adalah pisang. Mungkin kamu sering mendengar kalau pisang adalah buah yang baik untuk menahan rasa lapar, namun tahukah kamu kalau dalam satu buah pisang terkandung karbohidrat yang sangat tinggi? Bahkan dalam satu buah pisang, terdapat 93% karbohidrat dan sisanya adalah gula. Tentu saja kandungan ini tidaklah bagi untuk kamu yang sedang berdiet. Kecuali kamu memang ingin menggantikan porsi makan berat kamu dengan pisang. Misalnya, karena nasi susah kita ukur kalorinya akibat patokan piring kan beda-beda, ada yang bilang 1 piring nasi 350 kalori . Piring nya sebesar apa dulu nih? Nah karena sulit di ukur kamu mau gantikan porsi karbohidratnya dengan pisang tentu tidak apa-apa. Misalnya makan soup ayam (sumber protein) dan pisang 1 buah (sumber karbohidrat). Bukan berarti pisang tidak boleh ya tapi karena tinggi kalori takutnya kamu malah over kalori . Bila kamu tetap bisa kontrol kalori tentu tidak apa-apa.

Buah cranberry

Kamu mungkin pernah mendengar kalau cranberry menjadi salah satu buah yang paling sehat dan baik untuk tubuh. Namun, menurut sebuah jurnal dari American Medical Association hal itu tidaklah benar. Disebutkan pada jurnal yang sama, mengonsumsi buah cranberry dalam jumlah banyak dapat meningkatkan risiko serangan batu ginjal karena tingginya zat oksalat yang mampu meningkatkan kadar batu kalsium oksalat di dalam ginjal.

Tak hanya itu saja, kadar karbohidrat dalam buah ini juga tergolong sangat tinggi. Di dalam sepertiga mangkuk cranberry mengandung 123 cal dan 0.5 gram garam. Jadi untuk kamu yang sedang berdiet, buah ini sangat tidak disarankan untuk dikonsumsi.

Buah alpukat

Buah yang satu ini memang sangat lezat jika dibuat jus dengan ditambah susu cokelat. Namun sayangnya alpukat justri harus dihindari untuk para pelaku diet buah untuk cepat kurus. Kandungan lemak tak jenuh yang terdapat di dalam buah alpukat ternyata sangat tinggi sehingga dengan mengonsumsi buah ini, yang ada berat badan kamu akan bertambah.

Dalam setiap 100 gram buah alpukat, terkandung 168 cal yang dapat memicu kegemukan. Satu buah alpukat bahkan bisa 450 kalori loh! Tapi lemak tak jenuh itu adalah sumber lemak baik sama seperti sumber lemak dari kacang – kacangan /olive oil misalnya. Tapi yang harus kamu tahu kenapa lemak tak jenuh itu tinggi kalori adalah karena perbandingan dalam per Gram-nya. Misalnya 1 gram karbohidrat/protein = 4 kalori. Tapi 1 gram fat = 9 kalori. Fat disini itu adalah lemak baik ya. Bukan berarti alpukat tidak boleh ya tapi karena tinggi kalori takutnya kamu malah over kalori. Bila kamu tetap bisa kontrol kalori tentu tidak apa – apa.

Buah durian

Ini adalah buah yang sangat unik , bila kita menjaga asupan kalori pisang karena tinggi karbohidratnya dan alpukat karena tinggi lemak baiknya. Nah, ini adalah keduanya. Bila durian sering di juluki “ king of fruits” ini beneran King. Karena kalorinya cukup tinggi kombinasi kedua nya. Kalau pisang kan tidak ada lemak baik ya, begitu juga alpukat tidak ada karbohidratnya. Tidak hanya itu Durian pun cukup tinggi gula di banding buah lain nya. Bayangkan 1 buah durian bila kamu habiskan bisa mengandung 850 – 1500 kalori (tergantung size nya).

Last Tips,

Pada dasarnya semua buah itu bagus karena alami dan berasal dari alam, tapi ada buah yang rendah kalori dan tinggi mikro nutrisi ( vitamin dan mineral) misalnya kiwi. Ada juga buah yang tinggi makro nutrisi seperti Pisang, Alpukat, Durian. Tapi bukan berarti harus dihindari sama sekali ya buah buah seperti ini. Ingat selama kamu bisa mengontrol kalori harian kamu, makan buah – buahan tersebut tidak apa – apa. Tapi bila tidak yakin bisa , lebih baik dihindari saja.

Selamat berdiet dengan buah ya!

Regards

Your Nutritionist & Trainer

Alvin Hartanto