6 Tips Agar Tidak Malas Berolahraga

Yang namanya olahraga meskipun sudah diawali dengan niat yang kuat diawal pasti ada hari di mana kamu akan merasa malas bukan? Nah kali ini saya mau kasih tips agar tidak malas berolahraga dan semakin bermotivasi untuk workout sesuai dengan niat awal.

Jadi untuk menjauhi rasa malas berolahraga, ada tips rahasia lho. Menurut banyak riset, cara para atlet menjaga motivasinya untuk selalu rajin berolahraga adalah keinginan untuk menjaga kesehatan, energi, kesenangan dalam berolahraga, prioritas olahraga, tidur lebih baik, perasaan waspada, perasaan rileks, manajemen berat badan dan menjaga penampilan fisik.

Sebelum kita membahas cara hilangkan rasa malas berolahraga, kamu harus tahu lebih dulu apa efek berhenti olahraga bagi tubuh kamu. Simak yuk apa aja efeknya:

Kadar gula meningkat

Saat kamu berhenti olahraga rutin, maka kadar glukosa dalam tubuh akan meningkat Level gula turn akibat jaringan dan otot yang menggunakan glukosa untuk menjadikannya energi. Jadi kalau kamu berhenti berolahraga, tingkat gula dalam darah stabil selama 2-3 minggu. Setelah itu, baru kadar glukosa kamu akan naik drastis. Jika dibiarkan maka akan meningkatkan risiko diabetes, masalah jantung dan masalah tiroid.

Menurunnya kondisi pembuluh darah dan jantung

Efek selanjutnya adalah menurunnya kondisi pembuluh darah dan jantung yang membawa dan memanfaatkan oksigen dari darah ke otot. Setelah satu atau dua minggu tidak berolahraga maka kapasitas kapasitas jantung juga akan berkurang, selanjutnya setelah 3-4 minggu vakum, laju jantung istirahat juga akan meningkat 4-15 beat dan volume darah menurun sampai 5% dalam 24 jam dan 20% dalam dua minggu setelah absen olahraga.

Mudah sakit

Salah satu efek baik rutin berolahraga adalah menjaga daya tahan tubuh. Jadi saat kamu berhenti tentu saja akan mempengaruhi imunitas tubuh. Saat kekebalan pada tubuh kamu menurun, kamu akan mudah terserang bakteri dan virus sehingga gampang sakit misalnya sakit flu atau masuk angin.

Kelenturan berkurang

Pemanasan yang rutin kamu lakukan saat olahraga punya efek baik untuk membantu kelenturan tubuh, sehingga dampak berhenti berolahraga akan langsung mempengaruhi kelenturan tubuh kamu. Hal ini terjadi karena otot dan tendon dalam tubuh akan mulai kembali ke bentuk awal saat kita belum rutin berolahraga.

Berat badan meningkat

Hal yang paling terlihat setelah kamu berhenti berolahraga tentu saja adalah penambahan berat badan terutama di bagian lingkar pinggang dan paha serta bagian lainnya. Tak hanya itu saja, tubuh juga akan mengalami perlambatan dan proses penurunan berat badan sehingga badan kamu akan semakin lebar, perut membuncit dan berlemak. Tentu kamu tidak mau kan hal ini terjadi?

Nah setelah kamu tahu apa saja efek yang akan terjadi pada badan kamu setelah berhenti olahraga, masih mau bermalas-malasan? Saya akan bagikan beberapa tips agar kamu tidak kehilangan motivasi untuk rutin workout. Apa saja?

Aktivitas yang bervariasi

Agar tidak bosan, pilihlah aktivitas olahraga yang bervariasi, misalnya dalam seminggu buat jadwal olahraga yang berbeda-beda mulai dari jogging di pagi hari, zumba di sore hari, gym saat weekend dan lain sebagainya. Kombinasikan pilihan olahraga yang kamu lakukan agar selalu ada hal baru dan kamu tidak merasa bosan.

Cari teman

Tak hanya pasangan untuk menjalani hidup saja, kamu juga butuh pasangan untuk olahraga. Carilah teman yang mempunyai komitmen yang sama saat berolahraga. Jadi pada saat kamu malas untuk olahraga, teman tersebut bisa jadi motivasi kamu dan begitu juga sebaliknya.

Lakukan olahraga lebih pagi

Jika selama ini kamu terbiasa untuk berolahraga pada sore hari setelah bekerja, coba untuk mengganti jadwal workout-mu menjadi pagi hari. Karena saat pagi hari energi kamu masih maksimal dan godaan-godaan untuk tidak berolahraga juga belum banyak. Di sore hari biasanya akan ada godaan seperti ajakan main atau nongkrong dengan teman dan sahabat atau lembur di kantor.

Catat progres olahraga kamu

Salah satu cara untuk tetap termotivasi berolahraga adalah dengan membuat target yang ingin kamu capai dan juga catat semua history kamu mulai dari durasi olahraga hingga progress yang sudah kamu capai dengan rutin workout. Misalnya, sudah berapa kilogram penurunan berat badan kamu, sudah seberapa banyak jenis olahraga yang kamu coba dan lain sebagainya.

Berikan penghargaan pada diri sendiri

Salah satu hal yang penting untuk memotivasi dirimu namun masih sering terlupakan adalah memberi penghargaan pada semua pencapaian dan usahamu saat rutin berolahraga. Reward yang kamu beri untuk dirimu sendiri tidak harus mahal atau mewah, bisa saja se-simple membeli skin care yang sedang kamu inginkan atau membeli sepatu lari yang sudah kamu incar.

Mantapkan lagi niat kamu

Nah yang terakhir, tips agar kamu tidak merasa malas berolahraga ada mengevaluasi lagi alasan awal kamu pertama kali saat mulai rutin berolahraga. Ingat-ingat lagi target yang sudah kamu bikin dan apa saja pencapaian kamu hingga saat ini. Dengan melakukan introspeksi tersebut kamu akan memantapkan niat kamu lagi dan menjadi lebih komit dalam berolahraga. Ingat, efek berhenti olahraga tidak ada yang bagus untuk tubuh kamu. Jadi jangan bikin waktu kamu rutin olahraga dulu menjadi sia-sia ya!

Keep healthy and keep doing your best!